Sawah Kebanjiran, Pemerintah Mesti Bantu Pasarkan Hasil Panen
SAMPIT – Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Syahbana meminta, agar pemerintah membantu masyarakat di daerah Selatan untuk memasarkan hasil panen padi mereka. Terlebih lagi saat ini sawah di daerah tersebut kebanjiran akibat di guyur hujan lebat.
Menurutnya, pemerintah setempat harus memperhatikan hal ini terutama para petani yang menggantungkan hidupnya dari hasil panen. Dimana tidak hanya petani padi namun petani sayur-sayuran juga mengalami gagal panen karena banjir ini.
“Saat ini masyarakat di daerah Selatan Kotim tengah dalam masa panen padi. Padi yang mereka hasilkan sangat banyak, pasalnya di daerah tersebut mayoritas masyarakat adalah petani padi. Namun ada juga yang gagal panen akibat lahannya kebanjiran,” ujarnya, Senin (24/5/2021).
Terutama lanjutnya, saat kondisi krisis penyebaran wabah virus Covid-19 yang kini melanda, sehingga berpengaruh pada penurunan tingkat ekonomi. Maka pemerintah perlu memastikan bahwa hasil panen masyarakat bisa terjual agar masyarakat tidak makin terpuruk.
“Saat ini kondisi perekonomian mereka sudah terpuruk di tengah pandemi Covid-19, ditambah lagi dengan adanya gagal panen ini kondisi mereka sangat mengkhawatirkan. Untuk itu perlu adanya bantuan dari pemeritah daerah, karena satu-satunya penonpang ekonomi mereka adalah hasil pertanian ini,” tegasnya.
Dirinya berharap pemerintah kabupaten turun langsung ke lokasi untuk mengecek keadaan pertanian di daerah selatan khususnya di Desa Lampuyang. Selain melakukan pengecekkan juga memberikan bantuan kepada para petani di sana terutama yang ekonomi ke bawah.
(re)