Optimis Cadangan Pangan dan Beras di Kotim Bisa Maksimal
SAMPIT – Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Bima Santoso mengatakan, optimistis cadangan pangan bisa dilakukan maksimal.
Hal ini melihat dari potensi dan optimalisasi yang akan dilakukan terhadap sumber daya alam (SDA) yang tersedia di daerah tersebut. Bima menyebutkan, terkait Raperda tentang penyelenggaraan cadangan pangan dan jumlah cadangan beras yang telah disampaikan oleh pemerintah daerah.
Bahwasanya perlu memantapkan ketersediaan untuk menuju kemandirian pangan dengan melakukan upaya peningkatan produksi pangan dengan cara mengoptimalkan sumber daya alam yang sudah ada.
“Dengan semakin tumbuh dan berkembangnya jumlah penduduk di Kotim. Sedangkan untuk ketersediaan bahan pangan semakin sedikit, khususnya untuk komoditas beras. Maka pemerintah daerah wajib untuk menjamin ketersediaan cadangan pangan dan jumlah cadangan beras yang dibutuhkan,” ujarnya, Kamis (6/5/2021).
Mencermati hal tersebut, fraksi PKB DPRD Kotim ujarnya sudah menyetujui penetapan untuk cadangan beras pemerintah daerah sebesar 159 ton sebagai penyediaan dan pengelolaan cadangan beras untuk meningkatkan ketahanan pangan yang berkelanjutan dan sebagai payung hukum dalam melaksanakan peraturan pemerintah.
“Pemerintah daerah juga dapat memanfaatkan bahan pangan produksi lokal agar lebih banyak diproduksi dari pada harus mengimpor dari daerah lain. Bahkan dari luar negeri. Dengan cara membeli langsung kepada petani lokal dan mendorong serta membantu para petani agar dapat memproduksi sendiri cadangan pangan bahkan kedepannya dapat swasembada pangan,” demikiannya.
(re)
