Dewan Sebut Ragu Membahas dan Melanjutkan Proyek Mulitiyears Mangkrak
SAMPIT – Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Rimbun mengaku, sudah muncul keraguan besar untuk terlibat membahas. Bahkan menyetujui lanjutan proyek multiyears yang mangkrak di Kotim ini.
Dirinya bahkan menegaskan, kedepannya bisa menyetujui anggaran untuk pembayaran proyek multiyears pemerintah daerah. Pasalnya, proyek tersebut seharusnya sudah selesai pada 2020 lalu. Namun, nyatanya hingga tahun 2021, pengerjaan tak kunjung selesai.
“Tidak ada jaminan bebas dari persoalan hukum kedepannya jika DPRD ikut serta menyetujui anggaran untuk penyelesaian proyek tersebut. Kami khawatir, ketika kami menyetujui proyek yang tidak tuntas itu dilanjutkan, ternyata pada akhirnya nanti bermasalah dengan hukum, siapa yang bertanggung jawab. DPRD juga rawan terseret, karena menyetujui hal yang sudah bermasalah,” ujarnya, Kamis (29/4/2021).
Rimbun menyatakan sejumlah proyek pemerintah daerah yang dipaketkan dalam tahun jamak itu diantaranya adalah proyek road race, pembangunan gedung expo dan lainnya.
“Potensi bermasalah itu sudah mulai terlihat. Salah satunya road race ini. Kami mulai melihat sudah mulai diperiksa aparat untuk proyek tersebut. Apa yakin kedepannya proyek lainnya tidak menimbulkan masalah juga,” kata Rimbun.
Politikus PDI Perjuangan ini mengakui sejak awal sudah mengingatkan pemerintah daerah untuk berhati-hati dalam pelaksanaan maupun perencanaan proyek besar. Tercatat ada ratusan miliar rupiah kucuran dari APBD Kotim untuk membiayai sejumlah proyek besar di era pemerintahan Supian Hadi – Taufiq Mukri.
“Tapi kadang kami bicara keras dianggap negatif. Padahal kita ingin pemerintah hati-hati dalam mengambil langkah supaya tidak seperti saat ini, banyak proyek yang bermasalah dan kabarnya mulai dibidik unsur kejaksaan, juga ada institusi lain yang masuk di pekerjaan proyek lainnya,” demikiannya.
(re)
