Banyaknya Kendaraan Bernomor Luar Kalteng Harus Jadi Perhatian

SAMPIT – Anggota Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Riskon Fabiansyah mengatakan, banyaknya kendaraan angkutan yang bernomor luar Kalimantan Tengah (Kalteng), harus jadi perhatian.

“Seharusnya mereka bayar pajak untuk Kalteng, karena mereka melakukan kegiatan di Kotim. Akan tetapi faktanya tidak, Kotim hanya merasakan jalan rusak karena kegiatan mereka saja. Sedangkan pajaknya untuk daerah lain,” bebernya, Sabtu (16/1/2021).

Dirinya menyarankan pemerintah daerah untuk bekerja lebih keras dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Karena potensi PAD Kotim masih sangat besar.

“Pembangunan di Kotim ini memerlukan banyak anggaran. Salah satu dana yang bisa dimaksimalkan yakni berasal dari
pajak kendaraan bermotor dan angkutan perusahaan perkebunan itu,” ujarnya.

Sehingga menurutnya, perlu ada inovasi untuk menggali PAD, dimana pajak kendaraan bermotor masih sangat memberikan peluang besar untuk dimaksimalkan jika memang aturan wajib nopol KH.

“Jangan sampai jalan kita rusak, tetapi sektor pajaknya keluar daerah,” tegas Riskon.

Lebih lanjut ujarnya, langkah ini harus dilakukan bersama Samsat untuk penarikan retribusi pajak kendaraan di 17 kecamatan, sehingga bisa meningkatkan dana bagi hasil dari pemerintah provinsi melalui pembayaran pajak kendaraan bermotor. (re/VB)

Total Page Visits: 1072 - Today Page Visits: 1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *