77 Ribu Terdampak Banjir, Status Tanggap Darurat Banjir Diumumkan
BUNTOK- Status tanggap darurat bencana banjir akhirnya di umumkan Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Barsel). Bencana banjir tersebut mengakibatkan 44 desa dan tujuh kelurahan serta 77 ribu jiwa terendam banjir. Data tersebut di kemukakan pemerintah dalam agenda rapat koordinasi status bencana banjir tahun 2025.
Bupati Barsel Eddy Raya Samsuri melalui Wakil Bupati Barsel Khristanto Yudha mengatakan, pihaknya bergerak cepat dalam ke putusan untuk darurat bencana banjir. Karena, yang terdampak meliput 44 Desa, 7 Kelurahan dan di perkirakan 77 ribu jiwa.
“Sebelum masalah administrasi dan sebagainya, saya sudah turun dan melakukan pantauan langsung kepada masyarakat terdampak. Karena itu kami ambil kesimpulan apa yang kita punya, dari pemerintah, Dinsos, BPBD akan kita bagikan,”ucapnya, Senin (21/4/2025).
Dari hasil rapat, pihaknya akan menggunakan dana Belanja Tidak Terduga (BTT). Karena itu, proses pendistribusian akan di lakukan langsung secepatnya.
“Rencana besok saya, bersama Dinsos, BPBD dan pihak terkait akan turun langsung untuk mendistribusikan. Pendistribusian akan di hitung per jiwa, karena sesuai dengan kesepakatan yang di tentukan,”terangnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Barsel Edi Purwanto yang juga menjabat sebagai Kepala BPBD menjelaskan, sesuai arahan Wabup, bahwa status tanggap darurat bencana banjir telah di umumkan. Dimana, hal itu akan di laksanakan maksimal, dari segi bantuan berupa sosial maupun kesehatan.
“Karena itu secepatnya akan di distribusikan. Untuk Bulog yang tidak dapat memberikan kasbon, mungkin ada kebijakan baru dalam aturannya. Namun, semua tercover Karan Wabup kita siap mengelontorkan dana pribadi untuk membantu masyarakat kita,” ungkapnya.
Untuk itu, masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap kondisi banjir idan segera melaporkan ke pihak petugas jika kondisi air terus mengalami peningkatan. ‘Evakuasi ke tempat yang lebih aman juga disarankan jika diperlukan,”tutupnya.(gor).
